VLOOKUP
Artikel ini membahas lookup value,
table array, dan range lookup yang merupakan argumen dari sintaks untuk VLOOKUP
dan HLOOKUP.
Perbedaan penggunaan fungsi VLOOKUP
dan HLOOKUP hanya pada susunan tabel. Bila tabel tersusun secara horizontal
(kolom), maka kita menggunakan fungsi HLOOKUP. Dan bila tabel tersusun secara
vertikal (baris), kita menggunakan fungsi VLOOKUP.
Cara Penulisan Sintaks:
- =VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,range_lookup)
- =HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,range_lookup)
Catatan:
Pemisah argumen pada tutorial ini
menggunakan tanda titik koma (;). Pemisah argumen juga bisa menggunakan tanda
koma (,). Ini tergantung pada pengaturan di komputer.
Contoh:
- Menggunakan tanda titik koma: =VLOOKUP(B12;$A$3:$B$6;2;FALSE)
- Menggunakan tanda koma: =VLOOKUP(B12,$A$3:$B$6,2,FALSE)
Berikut penjelasan detilnya.
Tentang
Lookup_value
- Lookup_value adalah sel referensi (misalnya sel A1) atau nilai yang dijadikan kunci dalam pencarian data. Nilai bisa berupa teks atau angka.
- Lookup_value harus berada pada baris atau kolom pertama tabel penyimpan data.
- Tidak berlaku case sensitive untuk lookup_value. Teks Jan, JaN, atau JAN dianggap sama oleh Excel.
- Lookup_value berupa teks harus diberi tanda petik dua ("").
Contoh: =HLOOKUP("feb";$A$6:$J$7;2;FALSE).
Contoh berikut menggunakan lookup_value sel
referensi A10. Keuntungan menggunakan sel referensi adalah apabila isi sel
berubah, kita tidak perlu mengubah sintaksnya.
Contoh: Rate untuk Jan adalah 2,5. Bila kita ingin mendapatkan Rate untuk Feb, isi sel A10 cukup diganti ke Feb dan Rate pada sel B10 akan otomatis berubah menjadi 3 tanpa harus mengedit sintaks.
Contoh: Rate untuk Jan adalah 2,5. Bila kita ingin mendapatkan Rate untuk Feb, isi sel A10 cukup diganti ke Feb dan Rate pada sel B10 akan otomatis berubah menjadi 3 tanpa harus mengedit sintaks.
Tentang
Table_array
Table_array adalah tabel atau range yang menyimpan data yang
ingin dicari.
Table_array bisa ditulis seperti
berikut:
- =VLOOKUP(B12;A3:B6;2;FALSE)
Table_array: A3:B6. Jika formula di-copy paste ke baris berikutnya, hasilnya bisa error. Untuk itu sebaiknya gunakan cara b dan c.
- =VLOOKUP(B12;$A$3:$B$6;2;FALSE)
Table_array $A$3:$B$6 menggunakan absolute reference (simbol $).
- =VLOOKUP(B12;Tabel_Komisi;2;FALSE)
Table_array menggunakan nama (Tabel_Komisi).
Cara memberi nama: pilih range (kumpulan sel) dan klik kanan. Pilih Name a Range dan ketik nama tabel di kotak Name. Klik OK.
Tentang
Range_lookup
- Range_lookup adalah nilai logika TRUE atau FALSE, dimana kita ingin fungsi VLOOKUP atau HLOOKUP mengembalikan nilai dengan metode kira-kira (TRUE) atau mengembalikan nilai secara tepat (FALSE).
- Range_lookup tidak wajib ditulis. Bila dikosongkan, maka range_lookup menggunakan metode kira-kira (TRUE).
- Logika TRUE juga bisa ditulis dengan angka 1 dan FALSE ditulis dengan angka 0 (nol).
- Untuk penggunaan logika TRUE, kolom atau baris pertama tabel yang menyimpan data yang dicari (lookup_value) harus diurutkan secara ascending (dari nilai terendah ke nilai tertinggi).
Contoh
penggunaan range_lookup logika TRUE
Penjelasan Tabel
- Kolom Komisi pada Tabel Perhitungan Komisi akan diisi berdasarkan data di Tabel Komisi.Dimana untuk Jumlah Penjualan 1.000.000 - 4.999.999 mendapatkan komisi 3%, 5.000.000 - 9.999.999 mendapatkan komisi 5%, dan seterusnya.
- Sintaks untuk mengisi sel C13: =VLOOKUP(B13;$A$3:$B$7;2;TRUE)
- Lookup_value: nilai sel B13, yaitu 3.000.000.
- Table_array: range $A$3:$B$7 pada Tabel Komisi.
- Col_index_num: mengambil nilai dari kolom 2 (kolom Komisi - Tabel Komisi).
- Range_lookup: menggunakan metode kira-kira (TRUE). Dimana bila tidak menemukan lookup_value dengan nilai yang sama (3.000.000), maka cari nilai terdekat yang lebih kecil dari lookup_value. Nilai yang lebih kecil adalah 1.000.000, dengan begitu nilai yang dikembalikan adalah 3%.
- Metode kira-kira (TRUE) mengharuskan data pada kolom atau baris pertama yang berisi lookup_value pada table_array diurutkan dari nilai terkecil ke nilai terbesar. Bila tidak, akan mendapatkan nilai error seperti contoh berikut.
Contoh
penggunaan range_lookup logika FALSE
Penjelasan Tabel
- Kolom Harga pada Tabel Penjualan akan diisi berdasarkan data dari Tabel Size.
- Sintaks untuk mengisi sel C12: =VLOOKUP(B12;$A$3:$B$6;2;FALSE)
- Lookup_value: nilai sel B12, yaitu M.
- Table_array: range $A$3:$B$6 pada Tabel Size.
- Col_index_num: mengambil nilai dari kolom 2 (kolom Harga - Tabel Size).
- Range_lookup: menggunakan metode pengembalian nilai secara tepat (FALSE). Dimana bila tidak menemukan lookup_value dengan nilai yang sama (M), maka kembalikan nilai error.
- Tabel berikut merupakan contoh pengembalian nilai error (#N/A), karena XXL tidak terdapat pada Tabel Size. Untuk mencegah terjadi salah ketik, gunakan validasi data.
Kadang mungkin kita ingin membuat
aturan pada data yang diketikkan pada lembar kerja. Misalnya, pada range
tertentu hanya boleh diisi dengan angka saja, kemudian untuk sel yang lain
hanya boleh diisi dengan teks saja. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan
fitur validasi data (Data Validation) di Excel 2007.
Validasi data membantu mengurangi
kesalahan saat input data pada lembar kerja. Fitur ini sangat bermanfaat
terutama bila file Excel dikerjakan oleh lebih dari satu orang.
Bila diisi dengan data lain akan diberikan peringatan seperti contoh berikut.
Cara membuatnya cukup mudah. Berikut
akan disajikan cara validasi input untuk angka, teks, dan tanggal.
Cara Validasi Input untuk Angka
- Pilih kumpulan sel (range).
- Pada Data tab, Data Tools group, klik Data Validation, dan pilih Data Validation.
- Pada Setting tab, di bagian Allow, pilih Whole number.
- Di bagian Data, pilih between.
- Di kotak Minimum, isi angka terendah, misalnya 100.
- Di kotak Maximum, isi angka tertinggi, misalnya 9999.
- Untuk menambahkan input message lihat di sini atau klik OK untuk menutup kotak dialog.
Cara Validasi Input untuk Text
- Pilih kumpulan sel (range).
- Pada Data tab, Data Tools group, klik Data Validation, dan pilih Data Validation.
- Pada Setting tab, di bagian Allow, pilih Custom.
- Di kotak Formula, isi dengan formula: =IsText (B2), sel B2 merupakan sel pertama pada range.
- Untuk menambahkan input message lihat di sini atau klik OK untuk menutup kotak dialog.
Cara Validasi Input untuk Tanggal
- Pilih kumpulan sel (range).
- Pada Data tab, Data Tools group, klik Data Validation, dan pilih Data Validation.
- Pada Setting tab, di bagian Allow, pilih Date.
- Di bagian Data, pilih between.
- Di kotak Start date, isi dengan tanggal awal, misalnya 3/1/2010.
- Di kotak End date, isi dengan tanggal akhir, misalnya 3/31/2010.
- Untuk menambahkan input message lihat di sini atau klik OK untuk menutup kotak dialog.